Pakai celana ketat memang bisa bikin kelihatan seksi, tapi tahukah kalau 5 risiko ini berbahaya saat kamu pakai celana ketat?
Pakai celana ketat alias skinny memang bikin kamu terlihat lebih modis dan trendi. Sayangnya, banyak orang yang nggak tau risiko tak terduga yang bisa saja dialami saat keseringan memakai celana yang satu ini. Selain kebanyakan laki-laki nggak suka kamu pakai celana ketat, kamu juga bisa menemui risiko-risiko berikut ini lho.
Merusak kulit
Kain yang terlalu lama menempel pada kulit akan menyebabkan kulit terkena iritasi. Hal ini disebabkan oleh gesekan yang terjadi antara kain dengan kulit terlalu intens sehingga pori-pori dan kulit luar terbuka dan mengakibatkan kuman dan bakteri mudah menginfeksi.
Sirkulasi darah pada organ intim terhambat
Celana yang ketat juga bisa mengakibatkan sirkulasi darah di area selangkangan, paha, dan vagina menjadi tidak lancar. Akibatnya, kamu bisa mengalami keputihan, sakit di area vagina, dan varises.
Terkena sindrom Bernhardt-Roth
Sindrom yang satu ini terjadi pada saraf paha bagian luar sehingga jika sindrom tersebut berkembang, maka akan terjadi kasus penekanan pada bagian saraf paha luar. Kamu akan mengalami sakit pada bagian paha, kesemutan, dan nyeri otot.
Terkena kandidiasis
Kandidiasis adalah satu penyakit jamur yang bersifat akut akibat terkena spesies Candida yang muncul pada vagina, kulit, kuku, dan bisa mengakibatkan berbagai macam penyakit berbahaya. Salah satunya adalah meningitis.
Sulit bergerak
Yup, banyak lho perempuan yang mengenakan celana ketat dan merasa sulit bergerak karena saking ketatnya. Untuk itu, pilihlah celana dengan bahan kain yang baik dan menyerap keringat serta pilih yang ukurannya pas di badan (bukan ketat).
Pakai celana ketat alias skinny memang bikin kamu terlihat lebih modis dan trendi. Sayangnya, banyak orang yang nggak tau risiko tak terduga yang bisa saja dialami saat keseringan memakai celana yang satu ini. Selain kebanyakan laki-laki nggak suka kamu pakai celana ketat, kamu juga bisa menemui risiko-risiko berikut ini lho.
Merusak kulit
Kain yang terlalu lama menempel pada kulit akan menyebabkan kulit terkena iritasi. Hal ini disebabkan oleh gesekan yang terjadi antara kain dengan kulit terlalu intens sehingga pori-pori dan kulit luar terbuka dan mengakibatkan kuman dan bakteri mudah menginfeksi.
Sirkulasi darah pada organ intim terhambat
Celana yang ketat juga bisa mengakibatkan sirkulasi darah di area selangkangan, paha, dan vagina menjadi tidak lancar. Akibatnya, kamu bisa mengalami keputihan, sakit di area vagina, dan varises.
Terkena sindrom Bernhardt-Roth
Sindrom yang satu ini terjadi pada saraf paha bagian luar sehingga jika sindrom tersebut berkembang, maka akan terjadi kasus penekanan pada bagian saraf paha luar. Kamu akan mengalami sakit pada bagian paha, kesemutan, dan nyeri otot.
Terkena kandidiasis
Kandidiasis adalah satu penyakit jamur yang bersifat akut akibat terkena spesies Candida yang muncul pada vagina, kulit, kuku, dan bisa mengakibatkan berbagai macam penyakit berbahaya. Salah satunya adalah meningitis.
Sulit bergerak
Yup, banyak lho perempuan yang mengenakan celana ketat dan merasa sulit bergerak karena saking ketatnya. Untuk itu, pilihlah celana dengan bahan kain yang baik dan menyerap keringat serta pilih yang ukurannya pas di badan (bukan ketat).
0 komentar:
Posting Komentar